Sabtu, 31 Oktober 2015

Ditooo… Apa Lagi (Part 2)

Ditooo… Apa Lagi (Part 2) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Bbrrr… pagi yang dingin, hujan rintik-rintik menghiasi suasana pagi dari balik jendela kaca kamar Dito. Dito terduduk di tepi tempat tidurnya dengan masih terkantuk-kantuk, sembari menguap beberapa kali Dito melangkah ke kamar mandi, mencuci muka, lalu langsung cabut dari kamar mandi. Dingin… buat males mandi aja nih, akhirnya Dito memutuskan ke kantor tanpa mandi (hiii… jorok). Setelah urusan badan selesai (cuci muka dan berganti pakaian) dan menyemprotkan body spray cukup banyak ke badannya, Dito bergegas menuju ruang makan. Disana Bik Ipah sudah menyiapkan sayur lodeh lengkap dengan sambal dan ikan asin. Wuihhh… sedap… ayo makan. Untuk urusan sambal Bik Ipah jagonya… pedas abis, tapi nikmat dan ngangenin. Selesai urusan perut Dito segera menyambar tasnya lalu bergegas ke kantor.

Sip… lah cuaca cerah, walau masih ada sedikit mendung bergelanyut di ufuk barat. Ditto segera memacu motornya menuju tempat kerjanya. Wah… lha kok mulai gerimis… dan ups… kenapa tambah deras… basah… basah. Benar-benar gawat nih… mana gak bawa pakaian ganti pula, alamat bakalan kedinginan di kantor nih. Dito
... baca selengkapnya di Ditooo… Apa Lagi (Part 2) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 29 Oktober 2015

Beban Sebuah Dosa

Beban Sebuah Dosa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang pendeta berdiri di pinggir jalan di dekat sebuah halte bus. Tak henti-hentinya ia berteriak: “Siapa yang percaya bahwa Yesus adalah Tuhan, maka ia akan diselamatkan.” Ia juga meneriakan agar semua manusia bertobat dan tak berbuat dosa.

Tiba-tiba seorang anak muda datang dan berdiri di depannya lalu bertanya; “Bapak pendeta; Anda mengatakan bahwa semua manusia adalah orang-orang berdosa tanpa terkecuali. Membawa serta dosa dalam diri sendiri sama dengan memikul sebuah beban yang amat berat. Namun saya tak pernah merasakannya sedikitpun. Katakanlah padaku, berapa berat sebuah dosa itu? Lima kilo? Sepuluh kilo? Atau seratus kilo?”

Sang pendeta memperhatikan anak muda tersebut dengan seksama lalu balik bertanya; “Bila kita meletakan 500 kilo beban ke atas mayat, apakah mayat tersebut akan merasa bahwa beban yang dipikulnya itu berat?” Dengan cepat dan pasti anak muda tersebut menjawab; “Tentu saja tidak!! Ia pasti tidak merasa berat karena ia telah mati.”

Sang pendeta mengagumi anak muda tersebut. Sambil tersenyum ia menjawab; “Hal yang sama terjadi pada kita. Kita tentu tak merasa bahwa beban dosa yang kita pikul itu berat. Karena pada saat kita berada dalam dosa, saat itulah kita sebetulnya telah mati
... baca selengkapnya di Beban Sebuah Dosa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 28 Oktober 2015

Manfaat dan Bahaya Past Life Regression

Manfaat dan Bahaya Past Life Regression Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

If the only tool you have is a hammer, you will treat every problem as a nail

Pembaca, dalam artikel sebelumnya saya pernah mengulas mengenai Past Life Regression (PLR) atau Regresi Kehidupan Lampau. Saya kembali menulis mengenai PLR karena baru-baru ini saya mendapat telepon dari seorang kawan yang tinggal di ujung timur Indonesia, Papua. Kawan ini, sebut saja, Rini, bercerita bahwa ia baru menjalani terapi dengan seorang hipnoterapis terkenal di Jakarta dan telah mengalami PLR.

Sampai di sini saya masih tetap asyik mendengarkan kisahnya. Namun, yang membuat saya terhenyak adalah saat ia berkata, “Pak, sekarang saya tahu dulunya saya ini siapa. Waktu saya diregresi ke kehidupan lampau ternyata saya adalah Nyi Roro Kidul, penguasa pantai laut selatan.”

Wah… saya kaget sekali. Ditambah lagi ia berkata bahwa ia sekarang juga tahu siap soulmate-nya. Ternyata soulmate-nya adalah seorang pria, profesinya sebagai guru, yang berusia jauh lebih tua darinya. Dan guru ini sudah menikah. Hati Rini hancur sekali karena tidak bisa merajut kembali hubungan kasih mereka di kehidupan ini. Saat menelepon saya Rini juga melaporkan bahwa kondisi emosinya labil sejak menjalani terapi di Jakarta.

Mengapa saya kaget mendengar cerita Rini?

Karena ki
... baca selengkapnya di Manfaat dan Bahaya Past Life Regression Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 27 Oktober 2015

Wiro Sableng #124 : Makam Ketiga

Wiro Sableng #124 : Makam Ketiga Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : KEMBALI KE TANAH JAWA

"IBLIS PENCULIK! BERSIAPLAH MENERIMA KEMATIAN! AKAN KUKIKIS SETIAP GUMPALAN DAGING YANG MELEKAT DI TULANG BELULANG DALAM TUBUHMU!" NENEK MUKA SETAN GONDORUWO PATAH HATI BERSERU KAGET KETIKA DAPATKAN DIRINYA TERBUNGKUS DALAM SERANGAN PEDANG YANG MENABUR CAHAYA PUTIH MENYILAUKAN DAN SAMBARAN HAWA DINGIN MENGGIDIKAN. DENGAN CEPAT NENEK INI MELOMPAT SELAMATKAN DIRI SAMBIL TANGAN KANANNYA MELEPAS PUKULAN. LIMA SINAR HITAM MENDERU KELUAR DARI LIMA KUKU.



SEBAGAIMANA diceritakan dalam Episode sebelumnya (Gondoruwo Patah Hati) untuk menyelamatkan diri dari kurungan orangorang Kerajaan, Pendekar 212 Wiro Sableng melarikan diri dengan mencuri dan mempergunakan kuda besar milik Patih Selo Kaliangan. Wiro sengaja memencet kantong anggota rahasia kuda itu hingga dalam sakit luar biasa binatang ini merasa kepala dan sekujur tubuhnya seolah disengat api lalu seperti kesetanan lari menuruni bukit teh, tak perduii arah, tak perduii apapun yang menghadang di depannya.

Tak selang berapa lama Wiro sampai di kaki bukit. Kuda yang ditunggangi mulai memperlambat lari. Mungkin keletihan, bisa juga karena rasa sakit sudah berkurang. S
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #124 : Makam Ketiga Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

You Get What You Are!

You Get What You Are! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Einstein mengatakan, “Learning is not a product of schooling but the lifelong attempt to acquire it.“ Jadi, proses pembelajaran mestinya tidak berhenti saat lulus sekolah, tetapi perlu terus diupayakan sepanjang hayat.

Nah, kalau kegiatan “membaca” kita anggap sebagai salah satu tolok ukur pembelajaran, kira-kira bagaimana faktanya di Indonesia? Saya ambil data hasil survey.

Riset Roy Morgan Juli 2006 sd Juni 2007 terhadap 21.686 responden di 20 kota besar Indonesia menyatakan bahwa 8,6 juta orang mengunjungi toko buku, atau sekitar 12% dari jumlah penduduk kota tersebut. Cuma mengunjungi, belum tentu membaca atau membeli buku, karena di toko buku ada juga barang-barang nonbuku.

Riset AC Nielsen Okt 2006 sd Sept 2007 di 15 kota besar Indonesia menyimpulkan bahwa 14% dari penduduk di 15 kota tersebut suka membaca, atau kurang dari 6 juta orang. Yang disebut “suka membaca” adalah dalam periode itu mereka membaca buku… belum tentu benar-benar “suka”, dan kita masih bertanya-tanya mengenai seberapa banyak yang dibaca selama setahun itu.

Selain itu, dinyatakan juga bahwa semakin tua semakin tidak membaca. Ambang batasnya umur 40 tahun (7,2%) dan 50 tahun (7,5%). Anda bisa membayangkan? Di sebuah kerumunan pesta kawin, dari empat belas orang yan
... baca selengkapnya di You Get What You Are! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kabar Baik: Anda Dapat Mengubah Dunia!

Kabar Baik: Anda Dapat Mengubah Dunia! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Victor Asih

Banyak orang yang merasakan bahwa situasi disekelilingnya tidak nyaman, tidak sesuai dengan keinginannya, dan perlu diubah menjadi lebih baik. Mereka berharap dan bahkan kerap kali memaksa orang-orang lain disekitarnya untuk berubah sesuai keinginannya.

Banyak orang yang tidak sadar bahwa kunci untuk mengubah situasi itu ada pada dirinya sendiri, bukan pada orang lain. Saya teringat pada sebuah cerita yang pernah dua kali saya dengar sejak beberapa tahun yang lalu. Saya akan coba ceritakan kembali dalam tulisan saya agar dapat memberi inspirasi dan motivasi pada para pembaca artikel ini.

Seorang wanita yang telah lanjut usia tinggal di rumah seorang anak lelakinya. Sejak wanita ini tinggal di rumah tersebut sang menantu wanita merasa tidak nyaman. Dia merasa sangat terganggu dengan kehadiran sang ibu mertua. Seringkali terjadi pertengkaran hebat antara dirinya dengan sang ibu mertua. Sang ibu mertua merasa dirinya benar dan harus dihormati sebagai orang tua yang sudah memiliki banyak pengalaman. Sedangkan sang menantu merasa bahwa ibu mertuanya masih b
... baca selengkapnya di Kabar Baik: Anda Dapat Mengubah Dunia! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 26 Oktober 2015

Pembuktian

Pembuktian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pendiam tapi menyenangkan, itulah aku, versi diriku sebulan yang lalu. Ya, andai saja mahasiswa jurusan sastra Indonesia itu tidak PKL (Praktek Kerja Lapangan) di sekolahku, tepatnya di kelasku. Hari ini harusnya ulangan bahasa Indonesia dari Ibu Dewi, guru favoritku. Namun nasibku sungguh malang, Ibu Dewi tidak bisa mengajar karena harus menghadiri rapat tiba-tiba yang diadakan di luar kota. Itu kata Pak Udi, pesuruh sekolah. Sebagai penggantinya, seorang mahasiswa yang harusnya praktek di kelas sebelah, dipindahkan praktek ke kelasku. Sebelum aku bernafas untuk ketidakhadiran Ibu Dewi, mahasiswa itu nyelonong ke kelas kami tampa menyapa atau sekedar basa-basi. Semua teman cewekku nampak terpukau karena mahasiswa itu adalah seorang cowok. Tidak ganteng menurutku, ia hanya menang memakai pakaian bermerk, yang meski tertutup jas prakteknya masih saja kelihatan. Dinda yang duduk di depanku tak henti-hentinya memuji.
“Selamat pagi, adik-adik SMA!” ia baru menyapa, mungkin baru ingat.
“Pagi Pak!!” balas mereka tapi tak termasuk aku. Aku diam saja di pojokan. Masa bodoh. Aku tetap asyik dengan novel hadiah dari Ibu Dewi. Aku berhenti di halaman 57.
“Hey! Kamu yang duduk paling pojok!” makhluk itu bersua lagi. Pertanyaan yang ambigu. Pojok mana? Masih tak kuhiraukan. Aku melanjutkan halaman 57 lalu 58, 59, 60. Nampaknya ia mulai naik darah. Sempurna!
“Kamu yang baca novel!” aku melirik sepintas. Matanya penuh kemarahan.
... baca selengkapnya di Pembuktian Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 25 Oktober 2015

Wiro Sableng #87 : Muslihat Para Iblis

Wiro Sableng #87 : Muslihat Para Iblis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : WASIAT IBLIS

BAB I

WALAU saat itu masih sangat pagi dan sang surya belum muncul namun Lawunggeni merasa batu di atas mana dia duduk bersila tak ubahnya seperti bara. Untuk beberapa lamanya orang tua ini memandang dengan mata mendelik tak berkesip pada lelaki separuh baya yang duduk di depannya. Keadaan Lawunggeni baik pakaian maupun tubuhnya sungguh mengenaskan. Dulu pakaian yang dikenakannya adalah pakaian bagus terbuat dari bahan mahal. Kini pakaian itu hanya tinggal potongan-potongan kain compang-camping, kotor dan bau. Kulit muka dan tubuhnya hitam melepuh padahal dulu dia memiliki kulit kuning bersih. Keganasan laut telah merubah orang tua ini seperti jerangkong hidup. Orang yang dipandang bersikap tenang. Balas memandang seolah tanpa rasa. Hal ini membuat Lawunggeni menjadi geram. Pelipisnya bergerak-gerak dan rahangnya menggembung tanda dia berusaha menahan amarah.

"Pangeran Soma!" tegur Lawunggeni. Suaranya perlahan tapi tajam mendesis.

"Harap kau mau memakai pikiran dan perasaan. Hampir enam bulan aku mengarungi laut selatan untuk mencarimu. Kulitku melepuh hangus, pakaian di badan hancur luluh, kulitku hitam terbakar sengatan matahari. Tubuhku berubah seolah jerangkong hidup!
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #87 : Muslihat Para Iblis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 23 Oktober 2015

Wiro Sableng #23 : Cincin Warisan Setan

Wiro Sableng #23 : Cincin Warisan Setan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Hujan turun menggila malam itu. Bunyi derunya menegakkan bulu roma. Apalagi angin bertiup kencang, memukul daun pepohonan, menambah seramnya pendengaran. Sesekali kilat menyambar seperti hendak membelah bumi di malam gelap gulita itu. Kemudian menggelegar suara guntur. Bumi bergoncang seperti mau amblas, langit seolah-olah hendak runtuh!Nyanyian itu dinyanyikan berulang kali oleh Ratu Mesum. Dan WiroBanyu Abang banyu yang sejukAir terjun Banyu Abang terletak di gunung berapi yang telah mati.

"Hujan keparat!" maki pemuda berpakaian putih yang lari di bawah

hujan lebat itu. Sekujur tubuh dan pakaiannya basah kuyup. Karenanya

dia tak merasa perlu lagi mencari tempat untuk berteduh. Lagi pula di

mana akan ditemukan tempat berlindung di dalam rimba belantara lebat

itu. Daun-daun pepohonan besar tidak kuasa membendung curahan air

hujan. Kilat menyambar, me
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #23 : Cincin Warisan Setan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 21 Oktober 2015

Bila Selalu Berpikir Positif, Hal-hal yang Negatif Menyingkir

Bila Selalu Berpikir Positif, Hal-hal yang Negatif Menyingkir Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Dwiatmo Kartiko

Cerita ini diawalai pada hari Minggu di akhir bulan Maret 2007. Teman yang bernama bapak IS, main ke rumah. Ia adalah pengusaha bengkel las kenteng mobil yang berpengalaman. Dia telah menekuni perbengkelan tersebut selama lebih dari 30 tahun. Dia datang ke rumah untuk silaturohmi dan mau ngomong-ngomong sekedar ingin tahu perkembangan bisnis pupuk organik yang saya geluti. Di sela-sela kita berdialog, dia bertanya apakah bisa menolong usahanya yang beberapa bulan terakhir ini sepi. Dalam satu minggu hanya 1 mobil yang digarap, padahal biasanya rata-rata mengerjakan 5 mobil per hari.

Dia (IS) menegaskan: “Bisa bantu nggak?.” Saya jawab: “Beres. Bisa pak.”

IS: “Mau pakai sarana apa? Apa mau pakai kembang atau jajan pasar?” Sy: “Nggak usah pakai yang begituan pak. Cukup pakai kekuatan raksasa yang ada dalam diri kita.”

IS: (kebingungan) “Maksudnya?” Sy: “Ya cuma pakai mindset. Mengatur pikiran kita sedemikian rupa agar bisa menjadi magnet positif, untuk mengundang keberuntungan dan rejeki.”

IS: (tampak bengong) “Cara apa itu, saya baru dengar. Berbahaya nggak?” Sy: “Dijamin bermartabat. Bisa dipertanggungjawabkan secara moral.”

IS: “Terus, gimana caranya, sulit nggak?” Sy: “Nggak sulit kok, tapi harus mau tekun dan sabar. Gimana, berminat?”

IS: “Jangan-jangan
... baca selengkapnya di Bila Selalu Berpikir Positif, Hal-hal yang Negatif Menyingkir Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 20 Oktober 2015

Junjung yang Tinggi, Tanam yang Dalam (Local Wisdom 3)

Junjung yang Tinggi, Tanam yang Dalam (Local Wisdom 3) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Agung Praptapa

Para marketer memiliki seribu satu cara untuk memasarkan produknya, namun word of mouth (WOM) diyakini sebagai cara pemasaran yang paling efektif. WOM merupakan strategi pemasaran melalui referensi orang lain. Jadi, dari mulut ke mulut. Nampaknya ini sangat tradisional, namun sulit untuk disangkal bahwa cara ini sangat efektif.

Tidak terbatas pada pemasaran produk, memasarkan nama baik perusahaan (corporate value) maupun nama baik seseorang (personal value) juga sangat tepat melalui pendekatan dari mulut ke mulut. Disinilah kekuatan omongan seseorang. Lihat saja bagaimana acara infotainment di hampir semua stasiun televisi selalu mendapatkan rating pemirsa yang tinggi. Itu karena orang lebih percaya dengan omongan orang dari pada informasi bentuk lain. Sayangnya, orang sering lupa, bahwa hal-hal yang negatif dari perusahaan maupun seseorang juga akan mudah dipercaya melalui mulut ke mulut.

Mari kita amati dilingkungan kerja kita. Sering kita dapati orang yang berkicau saat memiliki informasi negatif tentang seseorang. Tanpa diteliti ulang benar tidaknya informasi tersebut, yang penting tebar isu dulu. Jadilah orang tersebut sebagai orang penting sesaat, orang yang dibutuhkan informasinya. Dia meras
... baca selengkapnya di Junjung yang Tinggi, Tanam yang Dalam (Local Wisdom 3) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pengusaha Yang Gagal

Pengusaha Yang Gagal Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang salesman yang masih muda dan belum bermakan garam di bidang usaha merasa amat berputus asa setelah usahanya mengalami kegagalan total. Ia sudah berjuang penuh antusias sebagaimana layaknya seorang muda yang masih penuh semangat. Namun usahanya yang pertama kini harus berakhir dengan kepahitan.

Suatu hari ia datang menghadap managernya dan menceritakan kepedihannya. Ia katakan bahwa ia sudah berusaha keras, namun kegagalanlah yang harus ia telan. Di sela-sela percakapannya, ia bergumam seakan kepada dirinya sendiri; ?Pengalaman ini seakan membuktikan bahwa kita hanya bisa menggiring seekor kuda menuju sebuah anak sungai, namun kita tak dapat memaksanya minum air sungai tersebut.?

Mendengar kata-kata itu, sang manager berkata; ?Anakku, dengarkan kata-kataku: Tugasmu bukanlah memaksa kuda itu untuk minum. Tugasmu adalah membuatnya merasa haus. Dalam dunia usaha, tugasmu bukanlah memaksa konsumer membeli barang daganganmu, tetapi membuat mereka merasa butuh akan barang yang sedang kau jual.?Anak muda itu mengangguk
... baca selengkapnya di Pengusaha Yang Gagal Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 14 Oktober 2015

You Get What You Are!

You Get What You Are! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Einstein mengatakan, “Learning is not a product of schooling but the lifelong attempt to acquire it.“ Jadi, proses pembelajaran mestinya tidak berhenti saat lulus sekolah, tetapi perlu terus diupayakan sepanjang hayat.

Nah, kalau kegiatan “membaca” kita anggap sebagai salah satu tolok ukur pembelajaran, kira-kira bagaimana faktanya di Indonesia? Saya ambil data hasil survey.

Riset Roy Morgan Juli 2006 sd Juni 2007 terhadap 21.686 responden di 20 kota besar Indonesia menyatakan bahwa 8,6 juta orang mengunjungi toko buku, atau sekitar 12% dari jumlah penduduk kota tersebut. Cuma mengunjungi, belum tentu membaca atau membeli buku, karena di toko buku ada juga barang-barang nonbuku.

Riset AC Nielsen Okt 2006 sd Sept 2007 di 15 kota besar Indonesia menyimpulkan bahwa 14% dari penduduk di 15 kota tersebut suka membaca, atau kurang dari 6 juta orang. Yang disebut “suka membaca” adalah dalam periode itu mereka membaca buku… belum tentu benar-benar “suka”, dan kita masih bertanya-tanya mengenai seberapa banyak yang dibaca selama setahun itu.

Selain itu, dinyatakan juga bahwa semakin tua semakin tidak membaca. Ambang batasnya umur 40 tahun (7,2%) dan 50 tahun (7,5%). Anda bisa membayangkan? Di sebuah kerumunan pesta kawin, dari empat belas orang yang berumur 40 tahun ke atas, kira-kira hanya ada seorang yang selalu memperkaya diri dengan membaca buku bermutu.

Itu potret di kota besar. Bisa dipastikan persentase dalam du
... baca selengkapnya di You Get What You Are! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1